Nergal Vokalis Behemoth) |
Vokalis Behemoth gres baru ini berkomentar mengenai tanggapannya perihal insiden penendangan seorang fotografher yang dilakukan oleh Queen Of The Stone Age, Josh Homme
Nergal selaku vokalis dari unit Black Metal asal Polandia ini sangat menyayangkan atas tindakan dari perkara penendangan seorang fotografer ini
Dilansir dari laman Loudware, Nergal mengatakan
“Di satu sisi, tentu saja, saya pikir itu yakni hal jelek yang seharusnya tidak dilakukannya. Tapi, di sisi lain, saya berpikir, ‘Hai orang-orang, ini Rock n roll Itu sanggup berbahaya. Itu sanggup kacau. Itu sanggup jadi bodoh. Itu sanggup lepas kendali. Ia mempunyai seperangkat hak dan aturannya sendiri! ”
Berdasarkan komentar tadi, nampaknya Nergal mengutip beberapa kata yang menyampaikan bahwa perkara menyerupai ini menyerupai pola perkara ini merupakan hal yang lumrah bagi kehidupan di musisi rock n roll
Dia juga mengutip bahwa budaya kekerasan, alkohol, dan n*rkoba sudah tertanam didalam jiwa seorang musisi
“Pada hari itu, orang-orang akan OD sepanjang waktu, orang akan mati, orang akan saling membunuh. Kami yakni budaya yang selalu memakai narkoba dan alkohol, dan Anda harus mendapatkan bahwa kami kadang kala sanggup menggunakannya terlalu banyak. ” ungkap Nergal
“Anda perlu memahami itu tidak berarti laki-laki itu sesungguhnya seorang fasis. Itu artinya ia kesal, ia mungkin memakai heroin dan ia di luar kendali. ” pungkas Nergal
Pada akhirnya, pemimpin Behemoth menyimpulkan
“Kami harus ingat bahwa genre ini yakni perihal kebebasan itu, kejujuran itu. Terkadang rock ‘n’ roll sanggup menyakiti Anda. Jika Anda tidak ingin disakiti, Anda harus mendengarkan Justin Bieber. "
0 comments:
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.